Pengumuman

Salam sejahtera,

Jemaat yang diberkati Tuhan,

Melalui blog ini, kita dapat tetap mempelajari Firman Tuhan, dimanapun dan setiap waktu dengan mengakses melalui komputer atau handphone. Mari kita jangan lelah untuk mengerjakan pekerjaan yang baik.
Tuhan memberkati kita semua.

Kata MUTIARA minggu ini : Bahagia adalah sebuah pilihan

Tim penggembalaan

Tuesday, May 12, 2015

Antikris


18. Anak-anakku, waktu ini adaah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar, seorang antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah tandanya, bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir. 19. Memang mereka berasal dari antara kita, tetapi mereka tidak sungguh-sungguh termasuk pada kita, sebab jika mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita, niscaya mereka tetap bersama-sama dengan kita. Tetapi hal itu terjadi, supaya menjadi nyata, bahwa tidak semua mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita. (1 Yohanes 2 : 18 – 19).
Seorang antikris (=antikristus) pasti akan datang (ay 18). Anti berarti melawan, menentang, menyangkal. Kris/Kristus = Tuhan Yesus Kristus. Jadi orang yang dimaksud oleh Yohanes di ayat ini adalah: Ada seorang yang akan bangkit/ datang uneuk melawan, menentang, menyangkal Tuhan Yesus. Dalam Allkitab, Allah memang berulang kali menyatakan kedatangan si antikristus ini dengan berbagai nama, misalnya dalam 2 Tesalonika 2: 3 – 4 dia dinamakan “manusia durhaka”; dalam Wahyu 13 dia dilukiskan sebagai “binatang yang keluar dari dalam laut” dan “666”. Bila dia datang, dia akan memegang kekuasaan mutlak atas seluruh dunia ini. Selama masa pemerintahannya itu, dia memburu, menganiaya dan membunuh orang yang percaya pada Kristus. Tetapi pemerintahannya tidak berlangsung lama, mungkin hanya 3 ½ tahun saja, sebab Tuhan Yesus datang yang kedua kalinya dan “akan membunuhnya dengan nafas mulut-Nya dan akan memusnahkannya” (2 Tesalonika 2: 8).
Yang sekarang ini perlu diberikan perhatian lebih serius adalah peringatan rasul Paulus: “Sekarang secara rahasia kedurhakaan telah mulai bekerja” (2 Tesalonika 2: 8a) – artinya antikristus telah menyusup. Yohanes menuliskannya sebagai : “sekarang telah bangkit banyak antikristus – mereka berasa dari antara kita (1 Yohanes 2: 18- 19). Berdasarkan tulisan Paulus dan Yohanes tersebut diatas, kita bisa menyimpulkan bahwa: antikristus-antikristus, kedurhakaan secara rahasia telah mulai bekerja di Gereja – di antara orang Kristen sendiri.
1.     Mereka adalah orang Kristen yang meninggalkan iman Kristennya. Mereka menyangkal Tuhan Yesus dan memilih allah yang lain. Mereka tidak menerima dan mengasihi kebenaran yang dapat menyelamatkan mereka. (2 Tesalonika 2 : 10). Mereka mendurhaka = murtad. Mereka sekarang memaki-maki dan menista iman Kristen yang pernah mereka anut. Mereka mendurhaka/ murtad = mereka menjadi antikristus. Jumlah mereka cukup banyak. Itu terjadi karena mereka dari sejak semula adalah orang Kristen yang tidak sungguh-sungguh  (1  Yoh 2: 19).
2.     Orang Kristen yang tidak sungguh-sungguh adalah orang Kristen yang keras hati. Di hati mereka hanya ada sedikit tanah subur bagi benih firman Tuhan, sebagian besar hatinya merupakan batu, sehingga benih firman tidak bisa tumbuh dengan baik di hati mereka. Bila ada kesukaran atau aniaya (misalnya: sakit, kemiskinan, hambatan karir dll kejadian yang mengecewakan mereka), mereka segera murtad (Matius 13: 20- 21 “Benih yang ditaburkan di tanah yang berbatu-batu, ialah orang yang mendengar firman itu dan segera menerimanya dengan gembira. Tetapi ia tidak berakar dan tahan sebentar saja. Apabila datang penindasan atau penganiayaan karena firman itu, orang itu pun segera murtad),
3.     Orang Kristen yang tidak sungguh-sungguh adalah orang Kristen yang tidak mau bertumbuh. Mereka hanya menyukai firman Tuhan yang enak didengar, yang berisi janji-janji berkat saja (=susu), tidak menyukai firman Tuhan yang keras (Firman Tuhan yang mendidik, menasehati atau menegur). Ditinjau dari sudut waktu (sudah lama jadi orang Kristen) seharusnya sudah jadi pengajar iman Kristen, tetapi masih tidak memahami asas-asas pokok/ dasar iman Kristen. Mereka diibaratkan masih perlu susu (Ibrani 5: 12). Sebetulnya mereka sudah mengecap firman yang menghidupkan dan karunia-karunia rohani, tetapi tidak bertumbuh menjadi dewasa. Orang-orang ini mempunyai kemungkinan menjadi murtad (Ibrani 6: 6).
Pada saatnya nanti, orang-orang Kristen ini dengan nyata-nyata bergabung dengan “manusia durhaka” – “antikristus” yang akan datang itu. Mereka berakhir dalam kebinasaan.

Karena itu, mumpung kita sekarang mempunyai waktu dan kesempatan untuk menjadi orang Kristen yang sejati, bertindaklah untuk menjadi orang Kristen yang sejati, dewasa, mengenal dan mengasihi Tuhan dengan sungguh-sungguh.

No comments:

Post a Comment