Pengumuman

Salam sejahtera,

Jemaat yang diberkati Tuhan,

Melalui blog ini, kita dapat tetap mempelajari Firman Tuhan, dimanapun dan setiap waktu dengan mengakses melalui komputer atau handphone. Mari kita jangan lelah untuk mengerjakan pekerjaan yang baik.
Tuhan memberkati kita semua.

Kata MUTIARA minggu ini : Bahagia adalah sebuah pilihan

Tim penggembalaan

Monday, June 10, 2013

SI PEMBUAL

"Sebab Engkau bukanlah Allah yang berkenan kepada kefasikan; orang jahat takkan menumpang pada-Mu. Pembual tidak akan tahan di depan mata-Mu; Engkau membenci semua orang yang melakukan kejahatan. Engkau membinasakan orang-orang yang berkata bohong, TUHAN jijik melihat penumpah darah dan penipu - Mazmur 5: 5-7

Pembual adalah orang yang suka membual. Tuhan menggolongkan pembual sebagai orang berdosa bersama dengan orang fasik, orang yang berbuat kejahatan, pembohong, penumpah darah dan penipu. Apakah arti membual? Membual adalah bercerita yang melebih-lebihkan. Semua orang punya kecenderungan ini, misalnya: Orang tua melebih-lebihkan cerita tentang anaknya; Orang yang sedang berpacaran melebih-lebihkan cerita tentang pacarnya; Produsen melebih-lebihkan cerita tentang produknya (dalam iklan dan reklame) dst. Orang membual untuk membuat orang lain terkesan tentang apa yang dibualkannya. Orang yang membual sebenarnya menceritakan sebagian fakta dan selebihnya adalah bohong. Jika membual berkenaan dengan perdagangan melalui iklan atau reklame sebenarnya membual adalah upaya menipu. Disamping itu, membual mengandung unsur kesombongan.
Tuhan berkata bahwa pembual tidak diberkati y.i. "tidak tahan di depan mata Tuhan" (ay 6a). Sebab mata Tuhan melihat sampai ke dalam hati dan Tuhan tahu apa yang sebenarnya. Tidak berada di depan mata Tuhan berarti jauh dari hadirat Tuhan dan itu juga berarti jauh dari pimpinan Tuhan, jauh dari pemeliharaan Tuhan, jauh dari perlindungan Tuhan atau singkatnya adalah "Jauh Dari Berkat Tuhan." Karena itu berdoalah agar Tuhan menjaga bibir kita ("Awasilah mulutku, ya TUHAN, berjagalah pada pintu bibirku."Mazmur 141:3) agar "perkataan kita selalu berkat diasinkan dengan garam" (Kolose 4: 6 Terjemahan Lama).

No comments:

Post a Comment