Pengumuman

Salam sejahtera,

Jemaat yang diberkati Tuhan,

Melalui blog ini, kita dapat tetap mempelajari Firman Tuhan, dimanapun dan setiap waktu dengan mengakses melalui komputer atau handphone. Mari kita jangan lelah untuk mengerjakan pekerjaan yang baik.
Tuhan memberkati kita semua.

Kata MUTIARA minggu ini : Bahagia adalah sebuah pilihan

Tim penggembalaan

Thursday, June 26, 2014

Aku Orang Yang Mana ?

Mazmur 140

Mazmur ini menuliskan empat golongan orang dengan masing-masing perbuatan dan sikap hidupnya. Dalam ay 2-4 dituliskan tentang “orang jahat”, y.i. orang yang melakukan kekerasan, hatinya penuh dengan rancangan kejahatan dan menghasut pepe-rangan (dalam skala kehidupan sehari-hari bisa diartikan sebagai menghasut perkelahian dengan orang lain) dan ucapannya berbisa. Pemfitnah adalah orang jahat. Sekarang ini istilah yang marak “Black Campaign” = “Kampanya Hitam”. Bukan hanya di masa pemilu ini ada kampanye hitam, tetapi da-lam kehidupan sehari-hari sangat banyak bahkan lebih banyak kampanye hitam di-lakukan oleh orang-orang jahat terhadap sesamanya. Misalnya: Orang berkata: “Tahu nggak si anu itu bla- bla- bla. Ndak ngira ya dia itu ternyata seperti itu.” Ucapan yang tidak sesuai kenyataan tentang si anu. Ay 5 – “Orang Fasik” y.i. orang yang telah diajar kebenaran namun tetap hidup jahat. Atau ungkapan Ahok: “Beragama tetapi tidak berTuhan.” Ay 6. “Orang Congkak” y.i. orang dengan tipu daya mengusahakan kehancuran orang lain. Memasang perangkap/ jebakan untuk menghancurkan orang lain. Mereka adalah orang-orang yang bisa digolongkan sebagai “Lempar batu sembunyi tangan” atau “nabok nyilih tangan”. Golongan selanjutnya adalah “Orang benar”. Orang benar adalah orang yang menderita, sebab perbuatan orang jahat, orang fasik, orang congkak. Namun reaksi orang benar adalah :”membawa masalahnya itu kepada Tuhan” seperti yang dilakukan oleh Daud dalam Mazmur 140 ini. Atau dalam istilah yang sekarang marak: “Aku rapopo” dan dilan-jutkan dengan “Aku berlindung kepada Tuhan.” Patut pembaca meneliti diri sendiri dalam terang Roh Kudus, “Aku orang yang mana?” 

No comments:

Post a Comment