Pengumuman

Salam sejahtera,

Jemaat yang diberkati Tuhan,

Melalui blog ini, kita dapat tetap mempelajari Firman Tuhan, dimanapun dan setiap waktu dengan mengakses melalui komputer atau handphone. Mari kita jangan lelah untuk mengerjakan pekerjaan yang baik.
Tuhan memberkati kita semua.

Kata MUTIARA minggu ini : Bahagia adalah sebuah pilihan

Tim penggembalaan

Tuesday, July 30, 2019

Tanpa Iman Mustahil Dapat Melihat Kemuliaan Allah



Jawab Yesus: "Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?" (Yohanes 11:40)
Dalam Yohanes pasal 11 dicatat tentang mujizat terbesar yang dilakukan oleh Tuhan Yesus: “kebangkitan Lazarus.” Pada waktu itu Lazarus sebagaimana dikatakan oleh Marta di ayat 39 sudah mati, empat hari dalam kubur. Jawab Tuhan Yesus kepada Martha: "Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?" (Ay 40). Jawaban Tuhan Yesus ini bukan berarti, kalau Marta tidak beriman maka Lazarus tidak dibangkitkan. Kebangkitan Lazarus tidak tergantung pada iman Marta. Kebangkitan Lazarus adalah rencana Tuhan untuk mengajarkan iman pada kedua belas rasulNya (ay 14, 15); untuk menyatakan kasihNya pada Maria dan kakaknya (yi Marta) dan Lazarus (ay 5); untuk membuat orang-orang Yahudi percaya bahwa Dia adalah Mesias (ay 42). Maksud perkataan Tuhan Yesus di ay 40 adalah: Bagaimanapun besarnya mujizat yang terjadi, orang yang tidak percaya tidak akan mampu melihat kemuliaan Allah. Hanya orang yang beriman mampu melihat kemuliaan Allah dalam segala pekerjaan Allah. Sebaliknya orang tidak beriman malah makin membenci Allah, mencemooh bahkan menolak Tuhan Yesus bika mereka melihat pekerjaan/ mujizat Allah. Contohnya bisa kita baca dari reaksi imam c.s. y.i. pembenci Tuhan Yesus di ayat 53 dituliskan sbb:  Mulai dari hari itu mereka sepakat untuk membunuh Dia." Di jaman modern pun keadaannya tetap sama. Contohnya: Pada waktu Yuri Gagarin (seorang ateis), kosmonaut Uni Soviet, terbang keluar angkasa, dia berkata: Aku sudah sampai ke langit dan aku tidak melihat Allah. Beberapa bulan kemudian John Glen (seorang beriman), astronaut A.S., terbang keluar angkasa, dia berkata: "Aku melihat benda-benda langit, dan menjadi kagum dan hormat kepada Allah - How Great Thou Art." Yuri Gagarin dan John Glen melihat hal yang sama, tetapi reaksi mereka sangat berbeda. Perbedaan itu timbul dari ada atau tidak adanya iman. Jadi bila sdr ingin melihat kemuliaan Allah, percayalah kepada Tuhan, maka saudara akan melihat tangan Tuhan di dalam semua hal disekeliling saudara dan semua hal yang saudara alami. Iman menyebabkan kita melihat kemuliaan Allah.

No comments:

Post a Comment